15 September 2012

Minyak Cocoa untuk Tambahan Penghasilan

0 Comments

RANAI (HK) - Minyak goreng Cocoa merupakan produk yang diprakarsai oleh Koperasi Nyiur Melambai Natuna Kepri, sebagai produk yang dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Natuna. Mengingat daerah ini dikenal kaya dengan kelapa.

Ngesti mengatakan, hal yang menginspirasi dirinya untuk mengembangkan minyak goreng Cocoa di Natuna Kepulauan Riau adalah,  semata-mata karena perihatin melihat banyaknya buah kelapa yang terkadang tersia-siakan begitu saja. Sementara kondisi ekonomi masyaraktapun rata-rata masih di bawah standar.
"Saya ingin melestarikan rizki dari kelapa ini, sebab kelapa ini kadang banyak yang terbuang. Sementara masyarakat masih dalam kondisi kurang mampu. Karenannya saya mencoba menawarkan kepada warga untuk memproduksi minyak, agar ada tambahan ekonomi bagi mereka," katanya.
"Kenapa Cocoa ini yang saya tawarkan kepada warga, karena bikinnya mudah. Ibu-ibu saja bisa melakukannya sendirian dan tidak menyita waktu banyak. Kalau sudah diparut, diperas, kemudian diendapkan sampai 24 jam. Sembari menunggu proses terjadinya minyak mentah, ibu-ibu masih bisa mengerjakan pekerjaan lain," terangnya.

Selain itu, kata Ngesti, Cocoa juga memiliki harga jual yang relatif mahal. Bisa mencapai harga Rp13 ribu  per liter dan jika warga bisa memperoduksi rata-rata tiga liter per harinya, maka cukup membantu menambah penghasilan.

Sementara itu, Kepala Desa Pengadah, Jurmi Harun mengatakan bahwa, keberadaan minyak Cocoa merupakan anugrah baru bagi warga yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya.
"Ini benar-benar jalan rizki baru bagi warga kami, anugrah lah tepanya bagi kami. Selama ini kami tidak pernah terpikir untuk mendapatkan peluang pendapatan ekonomi dengan cara semudah ini melalui kelapa," katanya.
"Kepada seluruh warga desa pengadah, berkenan kiranya melaksanakan pekerjaan yang sangat gampang namun menghasilkan ini, agar kehidupan berangsur-angsur menjadi lebih sejahtera," pungkasnya. (cw61).

Situs Berita Aktual Padang , Riau dan Kepri

0 Comments:

Posting Komentar